Gross Motor Activity : Sweeping the Floor

Activity Alif kali ini adalah kegiatan menyapu lantai 😅 kegiatan ini saya golongkan ke dalam gross motor activity bukan ke dalam practical life, karena tujuan utamanya bukan untuk melatih kebersihan tapi untuk menstimulus anak agar bergerak.

Kenapa kegiatannya menyapu? Karena anak kecil itu sangat ingin menjadi orang dewasa, sehingga selalu meniru apa yang dilakukan oleh orang dewasa, yang orang dewasa lakukan dia ingin lakukan juga. Kenapa tidak kita salurkan saja rasa ingin tahu anak itu ke dalam kegiatan positif yang bermanfaat bagi anak? Selain bermain gross motor activity kita juga sekaligus mengenalkan practical life kepada anak, endingnya kita berharap anak dapat mandiri, bisa membereskan kamarnya sendiri.

Sehari-hari saya hanya berdua dengan Alif, sehingga apapun yang saya lakukan Alif selalu memperhatikan dan ingin meniru, termasuk kegiatan menyapu, sehingga saya khusus membelikan sapu kecil untuk dipakai Alif. Alif tampak have fun dengan activity sweeping the floor ini, Let's play 😊

Persiapan :
Sapu ukuran kecil.

Cara Bermain dan Manfaatnya :
1) Permainan ini dilakukan setiap kali anak merasa tertarik untuk menggunakan sapu, biasanya setiap kali melihat bundanya menggunakan sapu anak pasti mau 😁 jangan dimarahi yaa bunda berikan sapu kecil yang sudah kita siapkan untuknya. Ini adalah awal yang baik, anak ingin membantu pekerjaan orang tua, jadi kita salurkan saja, daripada melarang, akhirnya anak jadi menangis.

2) Berikanlah sapu yang disiapkan khusus untuk anak belajar, jangan bersatu dengan yang biasa digunakan sehari-hari di rumah.

3) Berikanlah contoh cara memegang sapu, cara menggerakkan sapu, sambil memberikan instruksi singkat agar anak bertambah perbendaharaan katanya dan melatih komunikasi. Biasanya anak sudah bisa sendiri karena sering memperhatikan bundanya. 

4) Orang tua mengawasi dan mengarahkan anak untuk berpindah tempat. Tujuannya agar memahami instruksi, memahami posisi, arah, petunjuk. Contoh : "disini, disana, di depan, di belakang, dsb" sambil menunjukkan tempatnya.

5) Instruksi yang diberikan oleh orang tua akan mendorong anak untuk berpindah posisi sesuai arahan orang tua. Ini lah tujuan utamanya, melatih gerak motorik kasar anak sehingga terlatih kekuatan otot-ototnya. Gerakan mengayun sapu melatih moyorik halusnya. 

6) Tentu orang tua tidak bisa berharap banyak dari anak 1y dalam membereskan ruangan, yang terpenting adalah melatih gerak motorik anak, mengajarkan anak kebiasaan yang baik, memberi kesempatan kepada anak untuk mencoba hal baru, memberi kepercayaan kepada anak untuk terlibat dalam aktivitas keseharian orang tua. Hal itu akan bermanfaat untuk menumbuhkan kebanggan dan kepercayaan diri anak. 

7) Jangan memaksakan jika anak sudah bosan, kita dapat Menyimpan sapu di tempat yang mudah dijangkau anak, sehingga kapanpun anak ingin ia mudah menjangkaunya. (sebaiknya menyimpan benda selalu di tempat yang sama, agar anak mudah mengingatnya) 

Happy Playing,  Have Fun 😃