Playing DIY Sensory Bottles

Sensory bottle ini dapat dibuat oleh orang tua di rumah, mudah dan murah, karena kita memanfaatkan barang bekas dan bahan-bahan yang tersedia di rumah.

Biasanya kegiatan sensory membuat rumah berantakan, dengan sensory bottle ini kegiatan sensory tidak akan membuat rumah jadi berantakan. 

Untuk membuat sensory bottle yang kita perlukan adalah botol minum bekas sebagai wadahnya, untuk isi setiap botol dibedakan sesuai tema yang kita inginkan. Contoh yang sudah pernah saya buat :

1) Rainbow loom sensory bottle

2) Rainbow balls sensory bottle 

3) Jellyfish in the bottle

4) Bubblefoam sensory bottle 

Berisi air mineral, secukupnya sabun pencuci piring. Air hanya diisi setengah botol untuk ruang foamnya nanti. 

Jangan lupa untuk menutup rapat setiap botol agar tidak tumpah saat dimainkan. 

Sensory bottle ini akan memberikan sensasi visual jika dimainkan dengan cara digoyangkan, dibalikkan, dikocok. Sensasi visual inilah yang membantu stimulus indra pengelihatan anak, semakin lama semakin menarik, sehingga menstimulasi anak menggerakkan tangannya untuk memainkan botol ini membantu melatih motorik halus anak. Ketika botol digerakkan ke kiri dan ke kanan berat/beban botol juga akan berpindah ke kiri dan ke kanan (rainbow balls sensory bottle) mengikuti gerakkan tangan, ini bisa melatih kekuatan otot-otot tangan. Perubahan visual yang terjadi pada botol ketika dimainkan lama kelamaan akan membuat orang yang memainkannya menjadi lebih tenang, ada juga yang menyebutkan sensory bottle ini calm down bottle, cocok juga untuk permainan anak autis/down syndrome. Sensory bottle ini sebenernya sudah bisa diberikan mulai anak usia 6m atau setelah anak bisa tengkurap untuk menemani bayi bermain. 

Begitulah bunda, informasi ini saya dapatkan dari berbagai sumber dan sudah saya coba sendiri pada anak saya. Selamat mencoba 😃 happy playing, have fun 😊



Komentar

Postingan Populer